Skip to main content

Business Model Canvas


Apa itu Business Model Canvas (BMC) ?
Salah satu perangkat analisis yang bisa membantu kita menemukan model bisnis yang tepat adalah model bisnis kanvas. Bisnis model menjelaskan mengenai dasar pemikiran bagaimana sebuah bisnis diciptakan, diberikan, dan ditangkap nilainya (Osetwalder & Pigneur, 2010, hal 14). Model bisnis yang satu ini pertama kali diperkenalkan oleh Alexander Osterwalder dalam bukunya yang berjudul Business  Model Generation. Dalam buku tersebut, Alexander mencoba menjelaskan sebuah fremework sederhana untuk mempresentasikan elemen-eleman penting yang terdapat dalam sebuah model bisnis. Osterwalder & Pigneur membuat sebuah pendekatan model kanvas yaitu “Nine Building Blocks” yang memudahkan bagi para pebisnis untuk membangun dan mengembangkan bisnis mereka. Nine Building Blocks terdiri dari : Value Proporatitions, Customer Segments, Customer Relationship, Channels, Key Resources, Key Activity, Key Partnership, Cost Structure, dan Revenue Stream.

Apa saja isi dari Business Model Canvas ?
  1. Customer Segments (Mengetahui Pelanggan), elemen pertama membuat kita harus menentukan segmen pelanggan yang merupakan kunci utama dalam mendapatkan keuntungan, tanpa pelanggan maka sebuah perusahaan tidak dapat bertahan lama dalam bisnis yang mereka bangun. Customer Segments meliputi 2 hal penting yaitu : Siapa customer anda? dan Kepada siapakah produk atau layanan Anda akan dijual atau ditujukan?.
  2. Value Propositions (Apa yang ditawarkan?), proporsi nilai menggambarkan bagaimana pelanggan dapat bernilai dari satu perusahaan ke perusahaan lain melalui produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan berbeda dengan para kompetitiornya.
  3. Channels (Saluran Distribusi), menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan dapat menjalin komunikasi dengan pelanggannya dalam menyampaikan nilai proporsisinya. Channels meliputi 2 hal penting yaitu : Bagaimana Anda memberikan layanan kepada customer? dan Bagaimana cara customer dapat memperoleh  produk?. 
  4. Customer Relationship (Marketing), hubungan dengan pelanggan dibangun sesuai dengan customer segment, dikarenakan setiap segmentasi memiliki yang berbeda. Dalam menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu : Customer Acquisition, Customer Retention, dan Upselling.
  5. Revenue Streams (Sumber Pendapatan),arus pendapatan untuk menjadi salah satu tujuan utama dari sebuah bisnis. Sehingga elemen yang saat ini harus dikelola semaksimal mungkin untuk meningkatkan pendapatan bisnis. Jangan sampai ada bahan baku, produk atau kinerja yang tidak dimanfaatkan secara maksimal dan mengakibatkan kerugian pada bisnis.
  6. Key Resources (Sumberdaya Utama),agar bisa mewujudkan tujuan bisnis, kita tentu harus mengelola  sumber daya bisnis tersebut semaksimal mungkin. Semua jenis sumber daya mulai dari pengelolaan bahan baku, penataan SDM dan penataan proses operasional menjadi perhatian dalam membuat model bisnis.
  7. Key Activities (Kegiatan Bisnis), mencakup segala aktivitas yang harus dilakukan seorang pelaku bisnis untuk menghasilkan produk atau layanan yang baik dan memuaskan. Yang termasuk dalam lingkup ini adalah branding, packaging, pesaran internet dan lainnya.
  8. Key Partnership (Mitra Utama), perusahaan membentuk aliansi atau kerja sama karena berbagai alasan. Biasanya perusahaan menciptakan untuk mengoptimalkan bisnis, mengurangi terjadinya resiko, dan untuk memilki daya saing yang tinggi dengan para kompetitornya.
  9. Cost Structure (Struktur Biaya), struktur biaya menggambarkan semua biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu model bisnis. Biaya dapat diperhitungkan dengan baik jika aktifitas utama, sumber daya utama, dan kemitraan telah ditentukan.

Contoh Business Model Canvas Air Asia :

Comments

Popular posts from this blog

Perbandingan Benchmark pada VPS Aruba dengan VPS Digitalocean

Pada kesempatan kali ini, saya akan melakukan benchmark pada VPS dan melakukan perbandingan. Disini saya menggunakan dua VPS dari dua provider yang berbeda, yaitu Aruba Cloud dan Digital Ocean. VPS yang saya gunakan merupakan opsi termurah yang ditawarkan dari masing-masing kedua provider diatas, yaitu €1/bulan dari Aruba Cloud dan $5/bulan dari Digital Ocean. Sebelum melangkah lebih jauh, sebaiknya kita harus berkenalan dengan istilah-istilah seperti VPS dan Benchmark . Apa itu VPS ? VPS (Virtual Private Server) secara sederhananya ialah semacam server virtual yang dapat kita gunakan layaknya sebuah komputer server fisik, di mana di dalamnya kita bisa menambahkan Operating System (OS) sendiri, menjalankan sebuah software, atau menyimpan data. Umumnya VPS difungsikan atau digunakan untuk Web Hosting, File Hosting, Layanan VPN, dan lain sebagainya. Apa itu Benchmark ? Benchmark  adalah teknik pengetesan dengan menggunakan suatu nilai standar. Suatu p...

Gibran Rakabuming: Anak Presiden yang Berwirausaha.

Gibran Rakabuming Raka  (lahir di Solo, 1 Oktober 1987; umur 31 tahun) adalah putra sulung dari Joko Widodo. Sejak kecil Gibran menetap di Solo, tetapi saat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dirinya pindah ke Singapura untuk melanjutkan sekolah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2002 di Orchid Park Secondary School, Singapura. Selanjutnya pada tahun 2007 Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan melanjutkan studinya ke University of Technology Insearch, Sydney, Australia hingga lulus pada tahun 2010.  Setelah lulus dari University of Technology Sydney, Australia pada tahun 2010, Gibran Rakabuming Raka atau yang akrab disapa Gibran kembali ke Solo dan memulai usaha kuliner. Gibran memulai usaha kulinernya dengan merintis  catering  Chilli Pari. Dia menilai kesempatan pasar untuk catering -nya itu ada sehingga memiliki peluang untuk usaha catering . Dalam memulai...